BINTAN,TIRAIPESISIR.COM-Sejumlah petani yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) Wono Agung Bintan didampingi Lembaga KPK Kepri datangi Mapolres Bintan, Senin (26/4/2021).
Kedatangan mereka ke Mapolres merupakan buntut dari adanya pemblokiran jalan menuju lahan pertanian milik petani di Lome, Gunung Kijang, Bintan, oleh orang-orang yang diduga suruhan PT. BMW.
“Tujuan kita hari ini datang ke Mapolres Bintan untuk menghadiri mediasi dengan pihak PT. BMW yang difasilitasi Polres Bintan,” ucap Boris salah seorang petani ketika ditemui di Polres Bintan.
Pada mediasi ini, pihak Polres Bintan meminta 10 orang perwakilan dari kelompok tani yang bersangkutan.
“10 orang saja. Yang lain tunggu disini (kantin red) dulu ya,” ucap salah seorang personel Polres Bintan yang saat itu sedang berjaga.
Berdasarkan informasi yang dihimpun awak media ini di lokasi, perwakilan dari PT. BMW sudah berada di Mapolres Bintan beberapa menit sebelum kelompok tani tiba di lokasi.
Untuk dikethui, pada pemberitaan sebelumnya Polres Bintan melalui Kabag OPS AKBP Sambiring meminta perwakilan petani dan pihak PT. BMW datang ke Polres pada Senin (26/4/2021) guna menanyakan legalitas kedua belah pihak.
“Untuk sementara petani jangan masuk dulu ke portal yang sudah ada sampai ada kejelasan pertemuan yang akan kita gelar di Polres Bintan,” Kata AKBP Sembiring pada pertemuan yang dilakukan di Lome, Gunung Kijang, Bintan pada Sabtu (24/4/2021)kemarin.**
Editor : Agus Salim HsSumber : Herman